Pepadun.News, Metro – Dalam rangka mewujudkan Kota Layak Anak (KLA), Pemerintah Kota Metro melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (P2PAPP & KB) Kota Metro, menggelar sosialisasi KLA, di Aula Pemkot setenpat, Selasa 28 Februari 2017.
Sosialisasi tersebut merupakan dukungan terhadap Peraturan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Nommor 02 tahun 2009 tentang kebijakan Kabupaten/Kota Layak Anak. Kegiatan itu di narasumberi dari P2TP2A Provinsi Lampung Heni Astuti dan diikuti 70 orang peserta, yang terdiri dari Anggota Fokorpimda, kepala SKPD se-Kota Metro, Ketua TP-PKK Kota Metro, Ketua GOW Kota Metro, Camat dan Lurah se-Kota Metro, serta Kepala Puskesmas Iringmulyo.
Pada kesempatan itu, Wakil Walikota Metro Djohan mengatakan, patut diapresiasikan kegiatan yang diselenggarakan tersebut. Tentunya dengan momentum ini, Pemerintah diharuskan mempunyai sistem pembangunan berbasis hak anak. Setiap anak mempunyai hak untuk hidup, hak tumbuh, dan berkembang, serta berpartisipasi. Sehingga mereka bisa tumbuh dan berkembang dengan baik, dengan memiliki akhlak yang mulia, kecerdasan intelektual, emosional, dan spiritualnya.
”Oleh karena itu, untuk menjamin terpenuhnya hak anak, maka diperlukannya upaya yang sungguh-sungguh dari kita semua,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas P2PAPP & KB Kota Metro, Erla Andrianti, melaporkan bahwa KLA ini sudah masuk ke dalam RPJM Kota Metro dimana 5 tahun kedepan tepatnya pada tahun 2021 sebagai indikator keberhasilan, Kota Metro harus menjadi Kota Layak Anak. (*)
