Pepadun.News, Metro – Lembaga Koordinasi Kesejahteraan Sosial (LKKS) Kota Metro bersama Pemerintah setempat, berikan bantuan bagi penyandang disabilitas. Bantuan diserahkan bertepatan dalam rangka peringatan Hari Disabilitas Internasional (HDI) 2017, yang berlangsung di Gedung Serba Guna (GSG) SMA Negeri I Metro, Senin 04 Desember 2017.
Bantuan diberikan langsung oleh Walikota Metro A.Pairin dan Wakil Walikota Djohan serta jajaran, Forkopimda, Ketua dan Wakil Ketua LKKS setempat, berupa kursi roda, tongkat, alat bantu pendengaran serta sembako, kepada warga Disabilitas.
Pada kesempatan itu, Walikota Metro A.Pairin mengatakan, digelarnya peringatan HDI kali ini, diharapkan dapat dijadikan sebagai sarana silaturahmi dan langkah awal kebangkitan para penyandang disabilitas, untuk terus maju dan berkarya sesuai dengan kemampuan dan keahlian masing-masing.
Dengan demikian, diharapkan juga kepada masyarakat serta para rekan-rekan PNS Kota Metro, dapat lebih peduli kepada para penyandang disabilitas, khususnya wilayah Kota Metro.
“Kami berharap kegiatan ini dapat dijadikan sebagai momentum pemantapan dan tekad kita bersama, untuk memberikan solusi dalam hal perlindungan dan pemenuhan hak-hak penyandang disabilitas,”katanya.
Ketua LKKS Kota Metro Heriyati A.Pairin menjelaskan bahwa, LKKS merupakan organisas lembaga tertentu dalam mengembangkan model pelayanan kesejahteraan sosial. adanya LKKS bertujuan untuk mengkoordinasikan dan membina organisasi atau lembaga dengan tingkatan masing-masing.
Selain itu, LKKS juga mempunyai tugas menyelenggarakan forum komunikasi dan konsultasi penyelenggaraan kesejahteraan sosial serta advokasi sosial. Inilah kegiatan rutin LKKS, termasuk melakukan koordinasi Program sosial bersama pihak pelaksana pelayanan lembaga kesejahteraan sosial atau panti, bakti sosial bagi penyandang disabilitas, lansia terlantas dan duafa.
“Dengan peringatan HDI ini, kita dapat wujudkan keberpihakan pemerintah, dalam pemenuhan hak-hak penyandang disabilitas, sehingga dapat hidup dan berkembang secara layak serta tercipta masyarakat inklusif,”ungkapnya. (Adv)
