Pemprov Lampung Kucurkan Dana BOSDA Rp 75 M

Loading

Pepadun.News, Provinsi Lampung – Wujudkan Program Provinsi Lampung menuju sekolah gratis, Gubernur Lampung M.Ridho Ficardo, gelontorkan anggaran sebesar Rp 75 Miliar. Anggaran tersebut di kucurkan dengan judul Bantuan Operasional Sekolah Daerah (BOSDA) pada sekolah menengah atas se-Provinsi Lampung.

Hal itu diungkapkan Gubernur Lampung, saat acara sosialisasi penyusunan Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah (RK-AS) program BOS di Hotel Nusantara, Jumat 24 Maret 2017, yang di ikuti kurang lebih 900 Kepala Sekolah se-Provinsi Lampung.

Dalam kesempatan itu juga, M.Ridho Ficardo mengatakan, Pemerintah Provinsi lampung saat ini dan kedepan terus fokuskan program-program pendidikan di Lampung. Salah satunya, untuk meningkatkan pembangunan pendidikan sekaligus mutu pendidikan.

Maka dianggap perlu menganggarkan dana sebesar RP 75 Miliar untuk program BOSDA. Dana ini guna membantu kegiatan pendidikan di jenjang SMA/SMK/MAN dan SLTA se-Provinsi Lampung.

“Selain BOSDA itu, Pemprov juga akan memberikan insentif kepada seluruh guru honorer murni, insentif Kepala Sekolah, masing-masing sebesar Rp 1 juta. Kemudian untuk mengatasi kekurangan guru, telah diluncurkan program mengajar 120 orang dari jurusan pendidikan, sesuai yang dibutuhkan masing-masing daerah,”kata gubernur lampung M.Ridho Ficardo.

Di kesempatan itu juga, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Lampung, Sulpakar, mengatakan, dengan diluncurkannya program-program untuk pendidikan, tak kalah pendting adalah menekankan pentingnya disiplin bagi seluruh Kepala sekolah, dewan guru serta seluruh siswa-siswi agar kualitas pendidikan di lampung semakin baik.

Di informasikan Karo Humas dan Protkol Bayana, melalui Kabag Humas Pemprov Lampung Heriyansyah, menjelaskan, berbagai program pendidikan yang terus diupayakan oleh Gubernur merupakan salah satu komitmen dalam rangka meningkatkan Sumber Daya Manusia di Provinsi Lampung.

Apalagi saat ini, jajaran Pemerintah Provinsi Lampung sedang melaksanakan berbagai program pembangunan diantaranya Pembangunan Jalan Tol, Pengembangan Bandara Raden Intan II Menjadi Bandara Internasional dan Embarkasi  penuh, Pembagian sektor wilayah Timur sebagai kawasan Industri, wilayah Tengah menjadi kawasan ketahanan pangan, wilayah Barat sebagai pusat pengembangan wisata.

Kabag Humas dan Komunikasi Publik Heriyansyah, menambahkan, bahwa dunia pendidikan merupakan titik tumpu dalam mempersiapkan generasi penerus yang siap membangun Lampung lebih maju dan sejahtera. (*/Rls)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *